Eyeliner adalah salah satu produk eye make up yang pengaplikasiannya gampang-gampang sulit dilakukan.
Penggunaan eyeliner ini sebenarnya cukup penting karena dapat
mengkoreksi bentuk mata ataupun membuat mata terlihat lebih tajam dan
mempesona.
*Pilih warna eyeliner sesuai dengan warna mata Anda. Untuk orang Asia,
pilihan eyeliner yang terbaik adalah warna hitam, coklat, atau plum.
Tetapi apapun pilihan warna eyeliner Anda, pastikan menyatu dengan warna
eye shadow Anda.
*Ambil posisi nyaman sebelum Anda mengaplikasikan eyeliner. Jika Anda
sulit memastikan tangan Anda tidak gemetar selama ‘bekerja’, cobalah
untuk duduk, dan biarkan meja menopang siku Anda.
*Tarik garis tipis pada garis kelopak mata dari bagian dalam mata sampai
ujung dengan eyeliner tersebut, sambil menarik ujung kelopak mata agar
kulit di area yang akan diberi eyeliner dalam keadaan ‘tegang’, sehingga
mudah pengaplikasiannya. Eyeliner cair yang waterproof lebih disarankan
karena cepat kering.
*Ingin kesan mata lebih tajam? Anda dapat mengulangi proses aplikasi
sekali lagi namun tidak dimulai dari ujung dalam mata, tetapi mulailah
dari tengah lalu buatlah lebih tebal pada bagian ujung dengan garis yang
mencuat.
*Jika Anda ingin mengaplikasikan eyeliner pada bagian kelopak bawah
mata, lebih baik pilih eyeliner pensil, dan tarik ujung kelopak mata
Anda agar Anda bisa melihat area kelopak mata bawah lebih jelas
*Bagi yang memiliki mata besar cukup tarik garis mulai dari pertengahan,
bukan dari ujung dalam. Sedangkan untuk pemilik mata kecil, tariklah
garis dari ujung dalam mata.
JENIS EYELINER
Berikut ini lima jenis eyeliner, seperti dikutip dari ourvanity.
PensilPensil
merupakan bentuk eyeliner yang paling populer, karena mudah digunakan.
Tapi formulanya cenderung tidak tahan lama sehingga perlu pengaplikasian
ulang. Pilih produk berkualitas tinggi dan terbuat dari bahan yang aman
bagi mata. Jika mata Anda sensitif, gunakan eyeliner yang dirancang
khusus untuk kulit dan mata sensitif.
Selalu tajamkan pencil
eyeliner sebelum digunakan. Hal ini untuk menyingkirkan bakteri yang
mungkin menempel pada pemakaian sebelumnya. Tapi jangan raut terlalu
tajam karena dapat membuat kulit di area sekitar mata luka. Pensil yang
berformula lunak dan lembut cocok untuk membentuk garis mata tebal,
sementara pensil yang lebih keras biasanya lebih tahan lama dan
digunakan untuk membentuk garis tipis.
LiquidBiasanya
dikemas dalam tube kecil atau botol kecil dan dilengkapi dengan sikat
tipis dan runcing untuk memudahkan aplikasi. Eyeliner cair warnanya
lebih pekat dan tahan lama dibandingkan eyeliner pensil. Saat mengering,
eyeliner tidak akan luntur, kecuali terkena air. Namun ada juga
beberapa merek eyeliner yang berformula tahan air.
Liquid Pencil EyelinerHampir
mirip dengan eyeliner cair, hanya saja kuas dan kemasannya menyatu
membentuk pensil. Lebih praktis dan mudah dikenakan. Kuas biasanya lebih
tebal dari eyeliner cair untuk menghasilkan tampilan mata lebih
dramatis. Eyeliner cair berbentuk pensil ini cocok digunakan bagi mereka
yang baru mulai belajar make-up.
GelEyeliner
bentuk gel dikemas dalam sebuah pot. Formulanya hampir mirip dengan
eyeliner cair, hanya lebih kental. Eyeliner bentuk gel diaplikasikan
menggunakan kuas tipis dan runcing.
CakeEyeliner
jenis ini lebih banyak dipakai para profesional atau make-up artist
karena formulanya yang padat memungkinkan mereka bereksplorasi dengan
berbagai gaya riasan. Sebelum diaplikasikan, kuas harus dibasahi dulu
dengan air agar warna eyeliner keluar. Eyeliner jenis ini juga hadir
dalam lebih banyak variasi warna.